PEMILU 2014
Tanggal 9 April
nanti masyarakat Indonesia yang sudah memiliki KTP akan melakukan hajatan besar
lima tahun sekali yakni pemilu legislatif (pemilihan umum legislatif) untuk
memilih secara langsung wakil rakyat anggota DPR, DPD dan DPRD. Dan pada puncaknya
nanti tanggal 9 Juli kita akan memilih secara langsung presiden dan wakil
presiden RI. Tidak hanya warga yang tinggal di Indonesia saja, tetapi pemilu
berlaku untuk semua WNI yang berada di luar negeri.
Pemilu 2014 ini
merupakan kali pertama saya ikut berpartisipasi menyumbangkan suara untuk
pemilu. Saya pun antusias dengan hal ini, karena saya bisa secara langsung
memilih anggota dewan, presiden dan wakilnya. Saya sebagai seorang mahasiswi
tentu mengharapkan perubahan bagi negara Indonesia tercinta ini.
Untuk peserta
pemilu tahun ini, ada 15 partai besar yang sudah diverifikasi, untuk
mengenalinya kita bisa cari tahu lewat internet. Disana lengkap dengan nama
partai, nama caleg (calon legislatif), visi dan misi partai. Agar saat pemilu
kita tidak kebingungan siapa yang akan kita pilih mulai dari sekarang sempatkan
waktu untuk mencari tahu peserta pemilu lewat internet. Biasanya 5 bulan
menjelang pemilu sudah banyak atribut-atribut partai atau baliho seperti
bendera,spanduk ataupun brosur yang terpampang di jalan raya, pohon, tembok,
dan tempat umum lainnya. Apalagi kampanye yang baru-baru ini dilakukan oleh
semua partai diharapkan ketertiban pihak partai dalam menjalankan aturan dari
pemerintah, saat waktu berkampanye selesai, pihak partai segera bertanggungjawab
untuk mencopot atribut-atribut partai di tempat umum supaya bisa bersih
kembali.
Agar tidak terjadi
kesalahan dalam memilih, alangkah baiknya kita terlebih dahulu mengikuti
sosialisasi yang diadakan oleh KPU (Komisi Pemilihan Umum), khususnya untuk
pemula dan lansia supaya lebih jelas tentang aturannya. Kalau bisa KPU juga
harus aktif mengadakan sosialisasi pemilu
sampai ke daerah - daerah pelosok Indonesia.
Dalam pemilu ini
gunakanlah hati nurani anda, jangan ada paksaan, karena kita memiliki hak untuk
mengeluarkan suara, dan pada saat memilih pun tidak ada yang mengetahuinya
hanya anda, ALLAH SWT dan kotak suara sebagai saksi bisunya. Untuk itu
gunakanlah suara anda sebaik mungkin jangan sampai anda salah pilih dan
menyesal.
Mengingat satu
suara sangat berperan penting maka kita sebagai warga negara Indonesia yang
baik haruslah berpartisipasi dalam pemilu jangan ada golput, karena suara kita
menjadi penentu siapa yang pantas untuk memimpin negara ini dan semua itu demi
masa depan bangsa untuk menjadi lebih baik lagi daripada sekarang.
Dan siapapun yang
terpilih untuk memimpin bangsa ini saya harap adalah sosok pemimpin yang tegas,
adil, bijaksana, jujur, cerdas dan pro rakyat. Sehingga bisa membawa perubahan
yang baik untuk bangsa serta mewujudkan kesejahteraan rakyat Indonesia.